Jakarta, CNBC Indonesia - Meski saat ini mayoritas rakyat Indonesia tengah menjalani ibadah puasa Ramadan, pemerintah tetap terus menggenjot program vaksinasi COVID-19. Namun ternyata, masih banyak orang yang ragu menerima vaksinasi lantaran khawatir dengan munculnya efek samping atau kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) saat tengah berpuasa.
Menanggapi hal ini, Juru Bicara Satgas COVID-19 dr Reisa Broto Asmoro mengatakan KIPI merupakan hal yang wajar terjadi tak hanya saat menerima vaksinasi COVID-19, tetapi juga vaksinasi lainnya.
"Untuk mengatasi hal tersebut (KIPI) kita harus mengonsumsi obat. Sayangnya, kalau kita lagi puasa tentu bisa menunda minum obatnya sampai waktu berbuka, tapi kalau nggak tahan, sayang sekali terpaksa harus membatalkan puasa untuk minum obat," ujar dr Reisa dalam siaran Radio Kesehatan, Senin (4/4/2022).
Lantas, apa yang harus dilakukan saat mengalami KIPI usai vaksinasi COVID-19? Berikut tips dari dr Reisa Broto Asmoro.
Tips Atasi KIPI Vaksin COVID-19 Saat Berpuasa
Tips pertama yang dianjurkan dr Reisa, bagi yang mendapat jadwal vaksinasi saat bulan puasa untuk memilih waktu vaksinasi menjelang berbuka puasa"Supaya nanti ketika beberapa jam setelah vaksin biasanya KIPI-nya baru terasa. Nah, bisa minum obat karena lewat dari waktu berbuka," ungkap dr Reisa.
Kemudian tips kedua, dr Reisa menyarankan masyarakat untuk mengkonsumsi makanan dengan asupan gizi seimbang agar kondisi tubuh tidak lemas.
"Biar kuat saat mau vaksinasi, saat sahur harus makan dengan gizi seimbang yang lengkap supaya kita punya energi yang cukup sepanjang hari," tambahnya.
